Panduan Perubahan Alih Status Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) menjadi Penanaman Modal Asing (PMA)

1. Kunjungi https://oss.go.id/, pilih “Masuk”

2. Masukkan Username dan Password, lalu klik tombol MASUK

3. Dashboard Pelaku Usaha

4. Klik Menu Perizinan Berusaha, pilih Perubahan, lalu pilih Perubahan Badan Usaha

5. Pilih Perubahan yang Ingin Dilakukan

Pilih atau centang Alih Status
Sistem akan menampilkan informasi perubahan apa saja yang harus pelaku usaha lakukan jika memilih Alih Status
Pilih Ubah Sekarang untuk melanjutkan

Pastikan data pelaku usaha pada Sistem AHU sudah benar dan sesuai. Fitur perubahan alih status khusus untuk perubahan dari PMDN ke PMA.

Apabila perusahaan PMA akan mengubah status menjadi PMA juga, maka proses tidak dapat dilanjutkan
Apabila perusahaan PMA akan mengubah status menjadi PMDN, maka proses tidak dapat dilanjutkan

6. Lengkapi Form Perubahan

Lengkapi Data Profil Badan Usaha Baru (Sumber Data AHU Online) dengan benar dan sesuai, lalu periksa kembali
Periksa kembali Data Dasar Pembentukan Badan Usaha

Lengkapi Data Permodalan Baru (Sumber Data AHU Online) dengan benar dan sesuai, lalu periksa kembali

Jika pada Daftar Pengurus dan Pemegang Saham (Sumber Data AHU Online) terdapat Negara Asal yang masih kosong, pelaku usaha wajib melengkapi dengan benar dan sesuai
Pilih V, lalu pilih Ubah Data untuk melanjutkan

Periksa kembali Data Kepemilikan Modal
Baca, pahami, dan klik kotak centang/checkbox pada Pernyataan Mandiri yang tertera.
Pilih Simpan untuk melanjutkan

Jika terdapat informasi “Nama Wajib Pajak tidak sesuai, nama pada NPWP = XXXXXXX XXXXXXX XXXX” maka Pelaku Usaha dapat memperbaiki di sistem/aplikasi Direktorat Jenderal Pajak (DJP)
Jika terdapat informasi “Data Negara Asal pada Pengurus dan Pemegang Saham Anda belum diisi. Lakukan pengisian data negara asal” maka Pelaku usaha dapat memperbaiki pada Form Perubahan bagian Daftar pengurus dan pemegang saham (baru) (sumber data : AHU)

Jika terdapat informasi “Proses alih status tidak dapat dilanjutkan karena terdapat KBLI yang tidak sesuai ketentuan bidang usaha penanaman modal. Lakukan pencabutan atau pembatalan sebelum melanjutkan proses alih status…” maka Pelaku Usaha dapat melakukan pencabutan atau pembatalan terhadap KBLI yang dimaksud

Jika terdapat informasi “SiIlakan ubah data pemegang saham melalui notaris anda” maka Pelaku usaha dapat melakukan perubahan pemegang saham melalui notaris

Jika terdapat informasi “Total Modal Ditempatkan harus sama dengan Total Modal Disetor Dalam Bentuk Uang. Lakukan perubahan pada notaris anda” maka Pelaku usaha dapat melakukan perubahan Total Modal melalui notaris
Jika terdapat informasi “Perusahaan dengan status penanaman modal PMA, Modal Disetor dan Modal Ditempatkan minimal 10M” maka Pelaku usaha dapat melakukan perubahan pada Form Perubahan bagian Data Permodalan Baru (Sumber Data AHU Online)
Jika terdapat informasi “Total Modal Ditempatkan dan Disetor tidak boleh kurang dari 25% Total Modal Dasar” maka Pelaku usaha dapat melakukan perubahan pada Form Perubahan bagian Data Permodalan Baru (Sumber Data AHU Online)
Jika terdapat informasi “Proses alih status tidak dapat dilanjutkan karena Nilai Modal Ditempatkan atau Modal Disetor dalam bentuk Uang harus sama dengan total Modal Pengurus dan Pemegang Saham. Lakukan perubahan pada notaris anda” maka Pelaku usaha dapat melakukan perubahan Nilai Modal Ditempatkan atau Modal Disetor dalam bentuk Uang melalui notaris

7. Perubahan Alis Status Berhasil

Pelaku usaha dapat memeriksa Status Penanaman Modal PT pada Menu Perizinan Berusaha, pilih Permohonan Baru, lalu pilih tab Pratinjau Data Badan Usaha
Contoh Pratinjau Data Badan Usaha sebelum Alih Status (Status Penanaman Modal PT : Penanaman Modal Dalam Negeri atau PMDN)

Contoh Pratinjau Data Badan Usaha setelah Alih Status (Status Penanaman Modal PT : Penanaman Modal Asing atau PMA)